Lebih Enak Bakar Ayam dengan Arang Kayu atau Arang Kelapa?

SEMUA pasti setuju, makan terasa nikmat saat semua keluarga atau kerabat berkumpul di atas meja sambil menikmati sajian ayam bakar. Lalu seperti apa ayam bakar yang enak?

Tetapi perlu diketahui bahwa olahan daging yang enak itu tak lekang dari proses pembuatannya lho. Selain bumbu, efek asap yang dihasilkan saat proses pembakaran membuat lidah kian bergoyang saat menyantapnya.

Namun, proses pembakaran seperti apakah yang menjamin kelezatan si olahan daging ? Chef Febrian Wicaksono beranggapan, membakar dengan arang batok kelapa justru jauh lebih direkomendasikan untuk memasak olahan daging tersebut.

"Lebih enak pakai arang, apalagi arang batok kelapa. Bedanya kalau batok kelapa asapnya beda dari kayu-kayu yang lain dan lebih aman juga," ujar pria yang biasa disapa Chef Brian itu kepada Okezone di komplek Perkantoran MNC, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin 17 Oktober 2016.

Chef Brian menilai, penggunaan arang dari batok kelapa bisa dinilai lebih aman dibandingkan penggunaan arang kayu. Jika dilihat dari asal muasal arang kayu itu sendiri, yakni dari bahan 'bekas pakai' justru bisa memanifestasi rasa dan kandungan ayam itu sendiri. "Proses pembuatan arang sendiri kan sekarang banyak yang dari limbah-limbah kayu. Maksudnya limbah itu bekas bangunan, bekas kursi. Kalau dari bekas kursi atau jendela kan ada cat dan zat kimia yang masuk ke dalam (olahan daging)," jelas Chef Brian lagi, Runner up MasterChef Indonesia Season 3 itu.

Bagi Anda yang ingin memasak ayam bakar, Chef Brian sangat menyarankan pembakaran dengan batok kelapa ketimbang arang kayu. Selain aman, sensasi efek asap dari ayam bakar lebih terasa alami dan jauh lebih enak dibandingkan arang kayu.(Sumber: lifestyle.okezone.com)